Si Denok Bandarwati, Sejarah Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta

Sabtu, 03 April 2021 - 17:00 WIB
click to zoom
Apa yang ada dibenak jika bicara Tanjung Priok? Pastinya langsung tertuju ke Pelabuhan Tanjung Priok , Jakarta Utara. Zaman dahulu Tanjung Priok merupakan pelabuhan prasejarah sejak zaman penyebaran agama Hindu. Kemudian, pemerintah kolonial Belanda mengembangkan Tanjung Priok benar-benar menjadi kawasan pelabuhan komersial pada akhir abad ke-18.

Pemerintah Hindia Belanda mengembangkan kawasan Tanjung Priok sebagai pelabuhan baru Batavia pada akhir abad ke-19 untuk menggantikan Pelabuhan Sunda Kelapa yang berada di sebelah baratnya karena terlalu kecil untuk menampung peningkatan lalu lintas perdagangan yang terjadi akibat pembukaan Terusan Suez.

BACA JUGA :

TERUSAN SUEZ DIKERUK 20 RIBU METER KUBIK, BEBASKAN KAPAL TERJEBAK

OTORITAS TERUSAN SUEZ HABISKAN RP14,5 T BEBASKAN EVER GIVEN

Berdasarkan laman shipsapp.co.id yang dikutip SINDOnews, Jumat (2/4/2021), pembangunan pelabuhan baru dimulai pada tahun 1877 oleh Gubernur Jenderal Johan Wilhelm van Lansberge (1875-1881). Beberapa fasilitas dibangun untuk mendukung fungsi pelabuhan baru di antaranya Stasiun Tanjung Priok (1914).
(son)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!