Dia dengan berani menghadapi para eksekutif Microsoft pada perayaan ulang tahun perusahaan tersebut yang ke-50 di Redmond, Washington, dengan mengungkap peran Microsoft dalam mendukung kampanye genosida Gaza.
Setelah dipecat, Aboussad meluncurkan seruan yang kuat pada hari Rabu untuk boikot global terhadap produk-produk raksasa teknologi tersebut. Aboussad, yang merupakan lulusan Harvard, telah bekerja sebagai insinyur perangkat lunak di divisi AI Microsoft selama tiga setengah tahun.
(udi)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari