Gempa Majene Berpusat di Darat, BMKG Catat 6 Kali Gempa Susulan

Jum'at, 15 Januari 2021 - 19:00 WIB
click to zoom

Gempa Majene Berpusat di Darat, BMKG Catat 6 Kali Gempa Susulan setelah gempa utama berkekuatan magnitudo 6,2 di Majene, Sulawesi Barat pada Jumat (15/1/2021) pukul 01.28 WIB atau 02.28 WITA. Hasil monitoring BMKG menunjukkan, enam aktivitas gempa bumi susulan (aftershock ) dengan kekuatan maksimim magnitudo 4,1. "Gempa bumi yang terjadi ini masih merupakan rangkaian gempa bumi pada terjadi Kamis siang 14 Januari 2021 Pukul 13.35 WIB dengan magnitudo 5,9," ujar Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno di Jakarta, Jumat (15/1/2021).

Menurut dia, episentrum gempa magnitudo 6,2 terletak pada titik koordinat 2,98 LS dan 118,94 BT atau tepatnya berlokasi di darat pada jarak 6 km arah Timur Laut Majene, Sulbar pada kedalaman 10 km. "Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault )," katanya.

BACA JUGA:

PESAWAT SRIWIJAYA AIR TUJUAN PONTIANAK JATUH DI PULAU LANCANG

DERETAN TRAGEDI KECELAKAAN PESAWAT PALING MENGERIKAN

Dia menjelaskan, guncangan gempa bumi ini dirasakan di daerah Majene , Mamuju IV-V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun), Palu, Mamuju Tengah, Mamuju Utara dan Mamasa III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan akan truk berlalu). Hasil pemodelan menunjukkan gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami.

Selengkapnya lihat infografis
(rei)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!