Dua jurnalis dari dua negara berbeda, Dmitry Muratov dari Rusia dan Maria Ressa asal Filipina mendapatkan Hadiah Nobel Perdamaian. Keduanya mendapatkan penghargaan bergengsi itu untuk perjuangannya mendapatkan ruang kebebasan berekspresi di negaranya masing-masing.
"Penghargaan diberikan untuk upaya mereka menjaga kebebasan berekspresi, yang merupakan prasyarat bagi demokrasi dan perdamaian abadi," ucap Ketua komite, Berit Reiss-Andersen, seperti dikutip dari The Guardian, Jumat (8/10/2021).
Baca JUGA : ----------------------------------------
INILAH KAMPUS-KAMPUS PENCETAK PEMENANG NOBEL TERBANYAK
KOMUNITAS JURNALIS BANDUNG BERBAGI SEMBAKO GUNA SEMANGATI NAKES
Dmitry Muratov adalah seorang jurnalis dan pemimpin redaksi surat kabar Novaya Gazeta Rusia. Surat kabar miliknya digambarkan oleh Committee to Protect Journalists (CPJ) sebagai satu-satunya surat kabar yang benar-benar kritis dengan pengaruh nasional di Rusia saat ini. Muratov bekerja sebagai editor di surat kabar itu antara tahun 1995 dan 2017.
Copyright © 2025 SINDOnews.com, All Rights Reserved
photo/ rendering in 1.4890 seconds (1#24)