"Program berbahaya ini telah terdeteksi di delapan aplikasi Play Store yang telah disembunyikan Google," kata pihak berwenang Belgia, dalam pernyataan yang dipublikasikan di situs resminya, dikutip dari Entrepreneur, Rabu (25/8/2021).
Malware Joker mulai terkenal ke publik sejak tahun 2017, lantaran berhasil menginfeksi dan merampok korbannya dengan bersembunyi di berbagai aplikasi. Sejak itu, sistem pertahanan Google Play Store telah menghapus sekitar 1.700 aplikasi dengan malware Joker sebelum diunduh oleh pengguna.
Selengkapnya lihat infografis
(rei)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari