SBY vs Megawati Disebut El Clasico Politik Indonesia
SBY dan Mega kembali menjadisorotan publik setelah adanya pengakuan mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrat Marzuki Alie dalam sebuah diskusi di Channel YouTube Akbar Faisal Uncensored yang diunggah, Kamis, 11 Februari 2021 menyita perhatian banyak pihak. Sebagian pengamat politik menilai pengakuan Marzuki Alie itu berpotensi kembali menghidupkan dendam politik Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)Megawati Soekarnoputrikepada Presiden ke-6 RISusilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Adapun dalam diskusi dengan Akbar Faisal itu, Marzuki Alie mengungkapkan SBY pernah menyampaikan bahwa Megawati Soekarnoputri dua kali kecolongan. Nah, mantan Kader Partai Demokrat Gede Pasek Suardika pun ikut angkat bicara mengenai hal tersebut.
BACA JUGA:
MUSEUM SBY-ANI DI PACITAN BUKAN PERMINTAAN SBY, BANTAH DEMOKRAT
INI PENYEBAB GIBRAN TIDAK DAPAT MAJU PADA PILPRES 2024
"SBY dengan Mega memang El Clasico Politik Indonesia. Bahkan jauh sebelum sama-sama punya partai ," kata Pasek Suardika kepadaSINDOnews, Kamis (18/2/2021).