Usai petisi Kampus Memanggil, Guru Besar UGM Kuntjoro Soeparno Diteror
Senin, 18 Maret 2024 - 15:00 WIB
Guru Besar Psikologi Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Kuntjoro Soeparno mendapat teror melalui pesan WhatsApp/WA ke nomor pribadinya. Teror tersebut berasal dari orang tak dikenal usai petisi Kampus Memanggil, beberapa waktu lalu.
Baca juga: Netralitas Jokowi Dipertanyakan di Sidang Komite HAM PBB
Dia mendapat pesan singkat yang berisi tuduhan bahwa dirinya membela capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Aksi terror kemungkinan berkaitan dengan petisi yang dia kumandangkan bersama sivitas akademika UGM pada Rabu (13/3/2024).
Baca juga: Anggaran Makan Siang Gratis Diusulkan dari Cukai Rokok
Kuntjoro pun tidak gentar dengan teror tersebut sehingga tidak mengubah apa pun yang telah menjadi sikapnya selama ini. Dia tetap bakal berjuang menjadi perimbang pemerintah jika memang sudah banyak menyimpang.
Baca juga: Netralitas Jokowi Dipertanyakan di Sidang Komite HAM PBB
Dia mendapat pesan singkat yang berisi tuduhan bahwa dirinya membela capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Aksi terror kemungkinan berkaitan dengan petisi yang dia kumandangkan bersama sivitas akademika UGM pada Rabu (13/3/2024).
Baca juga: Anggaran Makan Siang Gratis Diusulkan dari Cukai Rokok
Kuntjoro pun tidak gentar dengan teror tersebut sehingga tidak mengubah apa pun yang telah menjadi sikapnya selama ini. Dia tetap bakal berjuang menjadi perimbang pemerintah jika memang sudah banyak menyimpang.
(udi)