Hipertensi Bisa Dikendalikan dengan Rutin Minum Obat
Rabu, 02 September 2020 - 17:00 WIB
Data Riskesdas 2018 mencatatkan lebih dari 63 juta penduduk Tanah Air yang menderita hipertensi . Dari jumlah tersebut, angka kematiannya mencapai 427.218. Bukan hanya itu, hipertensi ternyata terjadi pada kelompok umur 31-44 tahun (31,6%), umur 45-54 tahun (45,3%), umur 55-64 tahun (55,2%).
Dari prevalensi hipertensi sebesar 34,1% diketahui bahwa sebesar 8,8% terdiagnosis hipertensi dan 13,3% orang yang terdiagnosis hipertensi tidak minum obat serta 32,3% tidak rutin minum obat. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar penderita hipertensi tidak mengetahui bahwa dirinya mempunyai hipertensi, sehingga tidak mendapatkan pengobatan.
BACA JUGA :
INI BAHAYA ASPIRIN BAGI LANSIA
MADU OBAT AMPUH MENGOBATI BATUK DAN PILEK
Beranjak dari hal tersebut, apotek digital khusus obat penyakit kronis, Lifepack menggandeng Jovee, aplikasi perekomendasi suplemen, kembali menggelar webinar We The Health pada 29 Agustus lalu. Mengangkat tema Fight! Hypertension "The Silent Killer", webinar ini menghadirkan narasumber dr. Tunggul D. Situmorang, Sp.PD-KGH, FINASIM yang juga menjabat sebagai Presiden Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (PERHI), serta CEO Lifepack & Jovee Natali Ardianto.
Dari prevalensi hipertensi sebesar 34,1% diketahui bahwa sebesar 8,8% terdiagnosis hipertensi dan 13,3% orang yang terdiagnosis hipertensi tidak minum obat serta 32,3% tidak rutin minum obat. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar penderita hipertensi tidak mengetahui bahwa dirinya mempunyai hipertensi, sehingga tidak mendapatkan pengobatan.
BACA JUGA :
INI BAHAYA ASPIRIN BAGI LANSIA
MADU OBAT AMPUH MENGOBATI BATUK DAN PILEK
Beranjak dari hal tersebut, apotek digital khusus obat penyakit kronis, Lifepack menggandeng Jovee, aplikasi perekomendasi suplemen, kembali menggelar webinar We The Health pada 29 Agustus lalu. Mengangkat tema Fight! Hypertension "The Silent Killer", webinar ini menghadirkan narasumber dr. Tunggul D. Situmorang, Sp.PD-KGH, FINASIM yang juga menjabat sebagai Presiden Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia (PERHI), serta CEO Lifepack & Jovee Natali Ardianto.
(had)