Gerhana Bulan Terlama Abad Ini, Akan Terjadi pada 19 November
Sabtu, 13 November 2021 - 17:00 WIB
Fenomena alam langka gerhana bulan sebagian yang diperkirakan terjadi pada 19 November akan menjadi gerhana bulan terlama di abad ini. Seperti dilansir dari Unilad, Jumat (12/11/2021), menurut Badan Antariksa dan Penerbangan Nasional (NASA), gerhana bulan akan berlangsung selama tiga jam 28 menit.
Pada tahun 2018, gerhana bulan purnama terjadi selama satu jam 42 menit dan 57 detik. Biasanya, gerhana akan berlangsung kurang dari dua jam, sehingga fenomena alam yang akan terjadi pada pertengahan November ini dianggap sebagai gerhana bulan terlama.
BACA JUGA :
SUHU DI ASIA DAN AFRIKA AKAN CAPAI 60 DERAJAT CELCIUS
TAHUN 2050, LIMA MILIAR PENDUDUK DUNIA AKAN KEKURANGAN AIR
Artinya, gerhana bulan kali ini akan menjadi 'blood moon' sebagian dengan warna kemerahan yang terlihat di permukaan bulan. Blood moon adalah sebutan yang diberikan untuk fenomena gerhana bulan purnama yang terjadi ketika posisi bumi berada persis di antara matahari dan bulan sehingga bayangan bumi menutupi bulan.
Pada tahun 2018, gerhana bulan purnama terjadi selama satu jam 42 menit dan 57 detik. Biasanya, gerhana akan berlangsung kurang dari dua jam, sehingga fenomena alam yang akan terjadi pada pertengahan November ini dianggap sebagai gerhana bulan terlama.
BACA JUGA :
SUHU DI ASIA DAN AFRIKA AKAN CAPAI 60 DERAJAT CELCIUS
TAHUN 2050, LIMA MILIAR PENDUDUK DUNIA AKAN KEKURANGAN AIR
Artinya, gerhana bulan kali ini akan menjadi 'blood moon' sebagian dengan warna kemerahan yang terlihat di permukaan bulan. Blood moon adalah sebutan yang diberikan untuk fenomena gerhana bulan purnama yang terjadi ketika posisi bumi berada persis di antara matahari dan bulan sehingga bayangan bumi menutupi bulan.
(son)