Sejak virus kelelawar baru yang mematikan yang dapat menginfeksi manusia ditemukan di dalam gua di Thailand, menurut laporan yang diterbitkan pada hari Jumat oleh jurnal Nature.
Para peneliti dari Universitas Chulalongkorn di Bangkok mengumpulkan sampel dari kelelawar di gua Tham Luang Nang Non, tempat 12 anak dan pelatih sepak bola Thailand ditemukan hidup setelah terjebak selama 18 hari pada tahun 2018.
Mereka menemukan bukti keberadaan virus yang disebut "pangolin-borne coronavirus-like virus 2" (PCoV-2). Virus ini mirip dengan virus yang menyebabkan sindrom pernapasan akut berat (SARS) pada manusia.
(udi)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari