Surat itu juga mengincar Komisaris Hak Anak di Kantor Presiden Rusia, Maria Lvova-Belova. Kubu sosialis di Amerika mengkritisi langkah ICC dengan mempertanyakan mengapa tidak melakukan hal serupa pada pemimpin Amerika, termasuk George W Bush, atas dugaan kejahatan perang di berbagai negara yang diinvasi.
Joseph Kishore, sekretaris nasional Partai Kesetaraan Sosialis di Amerika Serikat, menulis kritik panjangnya terhadap langkah ICC di laman World Socialist Web Site (WSWS) pada Sabtu (18/3/2023). Kishore menekankan bahwa status Rusia, AS, dan juga Ukraina sama, yakni bukan anggota Statuta Roma yang membentuk ICC. Selengkapnya lihat infografis.
(udi)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari