Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, tidak akan ada perubahan dalam rencana untuk membangun permukiman ilegal Yahudi di Tepi Barat yang diduduki.
Perdana menteri Israel membantah laporan oleh media Israel bahwa setelah pertemuan tersebut, Israel memutuskan untuk membekukan pembangunan permukiman baru di Tepi Barat selama empat bulan.
“Pembangunan dan penataan di Yudea dan Samaria (nama Yahudi untuk Tepi Barat) akan berlanjut sesuai perencanaan dan jadwal awal tanpa ada perubahan. Tidak ada dan tidak akan ada pembekuan,” cuit Netanyahu. Selengkapnya Simak Infografis
(mad)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari