Pria yang dituduh membunuh mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe akan menjalani pemeriksaan kondisi mentalnya sekitar waktu penembakan terjadi. Kabar tersebut diungkapkan media lokal pada Sabtu (23/7/2022).
Baca juga: Ini Reaksi AS Jika Rusia Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina
Abe ditembak mati di lokasi kampanye pada 8 Juli di kota barat Nara, dua hari sebelum pemilihan majelis tinggi negara itu. Terdakwa pembunuhan itu, Tetsuya Yamagami ditahan dan dilaporkan menargetkan Abe karena dia yakin mantan pemimpin itu terkait dengan Gereja Unifikasi.
Baca juga: Mudah Dilakukan, Ini Cara Menurunkan Kolesterol dengan Labu Siam
“Pada Jumat, Pengadilan Distrik Nara menyetujui permintaan kantor kejaksaan setempat untuk pemeriksaan psikiatri Yamagami yang berusia 41 tahun,” ungkap laporan Asahi Shimbun dan media lokal, mengutip sumber investigasi yang tidak disebutkan namanya.
Selengkapnya lihat di infografis.
Copyright © 2025 SINDOnews.com, All Rights Reserved
photo/ rendering in 0.2942 seconds (1#24)