Keberadaan Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral di Jakarta diharapkan semakin memperkokoh toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Indonesia. Meski demikian, untuk merealisasikannya dalam keseharian, perlu kebijakan yang lebih konkret guna menjaga kedamaian dan kebebasan beragama.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mengumumkan pembangunan Terowongan Silaturahmi tersebut selesai pada September lalu.
BACA JUGA : ----------------------------------------
Terowongan Silaturahmi yang menghabiskan anggaran sekitar Rp37,3 miliar itu menjadikan akses jamaah kedua rumah ibadah itu menjadi lebih terhubung. Masyarakat yang ingin beribadah bisa memanfaatkan lahan parkir bersama yang lebih nyaman. Simak infografis.
(vid)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari