PBNU Tegaskan Menolak Legalisasi Miras, Lebih Banyak Mudaratnya

Senin, 01 Maret 2021 - 13:00 WIB
click to zoom

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siroj secara tegas mengungkapkan alasan tidak menyetujui rencana pemerintah yang akan mengeluarkan industri minuman keras (miras) dari daftar negatif investasi.

Sebab, dengan dicabutya industri miras dari daftar negatif investasi, dipastikan banyak investor yang membangun pabrik miras di negara ini. "Minuman keras jelas-jelas lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya," kata Said Aqil sebagaimana dilansir dari NU Online, Senin (1/3/2021).

BACA JUGA:

JOKOWI IZINKAN INVESTASI MIRAS, BERIKUT ATURANNYA

PEMERINTAH BENTUK TIM BAHAS REVISI UU ITE DAN MUATAN PASAL KARET

Menurutnya, pendirian pabrik baru atau perluasan yang sudah ada, akan mendorong para pengusaha mencari konsumen minuman beralkohol yang diproduksinya demi meraih keuntungan, sementara di sisi lain masyarakat yang akan dirugikan.

(bay)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!