Jangan Terlena Vaksin, Tetap Patuhi Protokol Kesehatan
Kamis, 14 Januari 2021 - 10:00 WIB
Geser layar untuk melihat slide berikutnya> >
Penanganan Covid-19 di Indonesia memasuki babak baru dengan dimulainya vaksinasi massal kemarin. Namun, kehadiran vaksin hendaknya tidak membuat masyarakat lengah. Fungsi vaksin sebatas pelindung atau penjaga kekebalan tubuh semata, bukan bersifat mengobati.
Dengan fakta itu, semua pihak didorong memiliki kesadaran bersama untuk saling menjaga kedisiplinan dalam mematuhi protokol kesehatan . Cara ini dinilai paling ampuh untuk mencegah potensi penyebaran virus corona sebelum benar-benar ditemukan obatnya.
BACA JUGA:
VAKSIN SINOVAC SUCI DAN HALAL, FATWA MUI TUNGGU BPOM
BPOM MENYATAKAN VAKSIN SINOVAC AMAN, KHASIAT CAPAI 65%
Pentingnya menjaga kedisiplinan ini juga perlu ditekankan lantaran program vaksinasi massal yang secara simbolis dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin membutuhkan waktu tidak singkat. Apalagi, kedatangan bahan baku vaksin (bulk) seperti Sinovac dari China juga harus bertahap. Simak infografis.
Penanganan Covid-19 di Indonesia memasuki babak baru dengan dimulainya vaksinasi massal kemarin. Namun, kehadiran vaksin hendaknya tidak membuat masyarakat lengah. Fungsi vaksin sebatas pelindung atau penjaga kekebalan tubuh semata, bukan bersifat mengobati.
Dengan fakta itu, semua pihak didorong memiliki kesadaran bersama untuk saling menjaga kedisiplinan dalam mematuhi protokol kesehatan . Cara ini dinilai paling ampuh untuk mencegah potensi penyebaran virus corona sebelum benar-benar ditemukan obatnya.
BACA JUGA:
VAKSIN SINOVAC SUCI DAN HALAL, FATWA MUI TUNGGU BPOM
BPOM MENYATAKAN VAKSIN SINOVAC AMAN, KHASIAT CAPAI 65%
Pentingnya menjaga kedisiplinan ini juga perlu ditekankan lantaran program vaksinasi massal yang secara simbolis dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, kemarin membutuhkan waktu tidak singkat. Apalagi, kedatangan bahan baku vaksin (bulk) seperti Sinovac dari China juga harus bertahap. Simak infografis.
(vid)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!