FaceApp, Aplikasi Edit Wajah Instan dan Kontroversinya

Minggu, 31 Mei 2020 - 15:00 WIB
click to zoom

Belakangan media sosial diramaikan dengan unggahan dari warganet yang mengikuti tantangan "oplas challenge", yakni mengubah tampilan wajahnya hingga terlihat lebih rupawan lewat aplikasi FaceApp . Bukan kali ini saja aplikasi FaceApp menjadi tren. Kalau Anda ingat, sekitar pertengahan tahun lalu ada tantangan yang mengubah wajah menjadi lebih tua atau yang dikenal dengan age challenge.

Aplikasi FaceApp sendiri dikembangkan oleh Wireless Lab, yang berkantor di Skolkovo, sebuah kota yang dijuluki sebagai Silicon Valley Rusia.FaceApp pertama kali diluncurkan di iOS pada Januari 2017 dan Android pada Februari 2017. Hingga saat ini FaceApp sudah diunggah lebih dari 100 juta kali di Google Play Store.

BACA JUGA :

SONY AKAN GELAR ACARA VIRTUAL AWAL JUNI, BAKAL UNGKAP PS5?

GAME LEGENDARIS PAC-MAN TELAH GENAP BERUSIA 40 TAHUN

Namun pada 2019 lalu, aplikasi FaceApp menuai kritik mengenai privasi data. Banyak orang berspekulasi bahwa FaceApp dapat menggunakan data yang dikumpulkan dari foto pengguna untuk melatih algoritma pengenalan wajah. Kepala Eksekutif FaceApp, Yaroslav Goncharov pun membantah tudingan tersebut. "Tidak, kami tidak menggunakan foto untuk pelatihan pengenalan wajah. Hanya untuk mengedit foto," ujarnya kepada BBC.

Selengkapnya lihat infografis.

(udi)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!