Militer Rusia, Iran, dan China Jauh Tinggalkan Inggris
Kamis, 26 Desember 2024 - 07:00 WIB
Inggris tertinggal dari Moskow, Beijing, dan Teheran dalam hal pendanaan pertahanan. Demikian laporan The Times.
Baca juga: Krisis Militer Inggris, 15.000 Tentara Inggris Pilih Mundur
Selama dekade terakhir, anggaran pertahanan Inggris hanya tumbuh sebesar 14% (dalam bentuk uang tunai tahun 2022), sementara Rusia, Iran, dan China mengalami peningkatan yang jauh lebih besar, masing-masing sebesar 34%, 57%, dan 60%, sebagaimana disoroti oleh penelitian dari Perpustakaan House of Commons.
Baca juga: 4 Alasan AS Kecanduan Berperang yang Bahayakan Keamanan Global
Penerbitan tersebut menekankan bahwa kurangnya investasi ini telah menyebabkan menyusutnya jumlah angkatan darat, armada kapal selam yang menua, dan sistem pertahanan udara yang tidak dapat diandalkan. Simak selengkapnya di infografis.
Baca juga: Krisis Militer Inggris, 15.000 Tentara Inggris Pilih Mundur
Selama dekade terakhir, anggaran pertahanan Inggris hanya tumbuh sebesar 14% (dalam bentuk uang tunai tahun 2022), sementara Rusia, Iran, dan China mengalami peningkatan yang jauh lebih besar, masing-masing sebesar 34%, 57%, dan 60%, sebagaimana disoroti oleh penelitian dari Perpustakaan House of Commons.
Baca juga: 4 Alasan AS Kecanduan Berperang yang Bahayakan Keamanan Global
Penerbitan tersebut menekankan bahwa kurangnya investasi ini telah menyebabkan menyusutnya jumlah angkatan darat, armada kapal selam yang menua, dan sistem pertahanan udara yang tidak dapat diandalkan. Simak selengkapnya di infografis.
(udi)