Jadi Jantung Ekonomi RI, Jumlah Kelas Menengah Turun Drastis

Kamis, 12 Desember 2024 - 14:14 WIB
click to zoom

Jumlah masyarakat kelas menengah di Indonesia tercatat mengalami penurunan signifikan sebesar 18,8% dalam beberapa tahun terakhir, dari 57,33 juta menjadi 48,27 juta. Hal ini pun berdampak pada daya beli , konsumsi domestik, dan stabilitas ekonomi nasional.

Baca juga: Indonesia Tolak Usulan Investasi Apple Rp1,58 Triliun

Diungkap Kepala Pusat Riset Ekonomi Makro dan Keuangan, Zamroni Salim bahwa, salah satu penyebab utama penurunan kelas menengah adalah tekanan ekonomi yang semakin besar. Semua ini tidak lepas dari semakin tingginya pajak dan juga biaya hidup yang harus dibayarkan.

Baca juga: Tarif PPN Negara-Negara di Asia Tenggara pada 2024

"Kelas menengah menghadapi beban berat, seperti kenaikan tarif pajak penghasilan, tambahan pungutan seperti TAPERA, hingga cukai makanan dan minuman berpemanis. Hal ini mempersempit ruang gerak ekonomi mereka,” ungkap Zamroni dalam acara Economic Outlook 2025, Rabu (11/12/2024).

(puq)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!