Harga Nikel Murah akibat Banjir Pasokan dari Indonesia
Kamis, 25 Januari 2024 - 17:00 WIB
Sektor pertambangan nikel Australia yang didominasi oleh BHP, kelimpungan di tengah banjirnya pasokan dari Indonesia. Selain itu perkembangan transformatif yang menjauh dari penggunaan nikel dalam pembuatan baterai, juga memicu penurunan harga mencapai 40% selama satu tahun terakhir untuk stabil di kisaran USD16.000 per ton.
Baca juga: Harga Batu Bara Sepekan Anjlok karena Permintaan Masih Lesu
Peningkatan pasokan nikel dari produsen Indonesia telah membuat beberapa perusahaan asal Australia dipaksa menyerah pada harga murah. Dimana menurut analis, bakal mempengaruhi strategi pasar penambang nikel terkemuka dunia, seperti BHP Group, menurut laporan Reuters.
Baca juga: 38 Ton Emas Ditemukan di Tambang Bayannuur, Mongolia
BHP menjadi perantara kesepakatan pasokan dengan Tesla pada tahun 2021, dimana menawarkan besarnya sumber daya geologi Australia di tengah aturan keuangan dan lingkungan yang ketat.
Baca juga: Harga Batu Bara Sepekan Anjlok karena Permintaan Masih Lesu
Peningkatan pasokan nikel dari produsen Indonesia telah membuat beberapa perusahaan asal Australia dipaksa menyerah pada harga murah. Dimana menurut analis, bakal mempengaruhi strategi pasar penambang nikel terkemuka dunia, seperti BHP Group, menurut laporan Reuters.
Baca juga: 38 Ton Emas Ditemukan di Tambang Bayannuur, Mongolia
BHP menjadi perantara kesepakatan pasokan dengan Tesla pada tahun 2021, dimana menawarkan besarnya sumber daya geologi Australia di tengah aturan keuangan dan lingkungan yang ketat.
(udi)