Fakta Shadow Banking di China yang Merontokkan Properti China

Senin, 28 Agustus 2023 - 17:00 WIB
click to zoom
Shadow banking di China kini tengah menjadi sorotan dunia. Pasalnya, praktik keuangan "ilegal" itu di sektor properti berdampak buruk pada perekonomian Negeri Tirai Bambu.

Baca juga: Negara di Asia Tenggara yang Paling Banyak Diserang Phising

Sektor properti di China terjebak dalam aktivitas shadow banking yang nilainya mencapai USD3 triliun, kira-kira sebesar ekonomi Inggris. Banyak pengembang properti yang terlibat shadow banking kesulitan untuk membayar utangnya.

Baca juga: Waspada dan Hati-Hati! Ini 6 Tips Terhindar Modus Begal Rekening

Gara-gara shadow banking, ekonomi China terancam merosot, setelah dihantam data penggangguran kaum muda yang meningkat. Barclays, bank global yang bermarkas di London, Inggris, memangkas prospek pertumbuhan China untuk tahun 2023. Fakta-fakta shadow banking di China simak di infografis.
(udi)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!