Awas Penipuan, Kriminalitas Digital Terus Mengintai
Minggu, 04 Oktober 2020 - 09:30 WIB
Penipuan melalui penggunaan platform digital dengan menggunakan aplikasi pembelian dan pembayaran hingga aplikasi layanan mobile bank marak. Modusnya manipulasi psikologi dan meminta kode one-time password (OTP) serta mengikuti instruksi pelaku penipuan.
Pesatnya perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memiliki dua sisi berbeda. Satu sisi memudahkan masyarakat untuk melakukan berbagai kegiatan termasuk transaksi online, tapi disisi lain juga membawa kerugian. Aplikasi dalam jaringan (daring) atau platform digital saat ini bertebaran dan ditawarkan secara masif oleh berbagai penyedia. Namun faktanya sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan berbagai modus dan tindakan kriminal.
BACA JUGA :
INI DAFTAR 17 APLIKASI TERINFEKSI MALWARE JOKER YANG DIHAPUS GOOGLE APPLE LUNCURKAN APPLE WATCH SERIES 6 DAN WATCH SE, LIHAT SPESIFIKASINYA
Mulai dari penipuan dengan memanipulasi psikologi dengan meminta kode verifikasi One Time Password (OTP) untuk menguras saldo aplikasi pembelian dan pembayaran , hingga menguras isi rekening bank dan/atau kartu kredit milik korban.
Pesatnya perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi memiliki dua sisi berbeda. Satu sisi memudahkan masyarakat untuk melakukan berbagai kegiatan termasuk transaksi online, tapi disisi lain juga membawa kerugian. Aplikasi dalam jaringan (daring) atau platform digital saat ini bertebaran dan ditawarkan secara masif oleh berbagai penyedia. Namun faktanya sejumlah pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan berbagai modus dan tindakan kriminal.
BACA JUGA :
INI DAFTAR 17 APLIKASI TERINFEKSI MALWARE JOKER YANG DIHAPUS GOOGLE APPLE LUNCURKAN APPLE WATCH SERIES 6 DAN WATCH SE, LIHAT SPESIFIKASINYA
Mulai dari penipuan dengan memanipulasi psikologi dengan meminta kode verifikasi One Time Password (OTP) untuk menguras saldo aplikasi pembelian dan pembayaran , hingga menguras isi rekening bank dan/atau kartu kredit milik korban.
(son)