Komnas HAM: Gas Air Mata Pemicu Jatuhnya Korban di Kanjuruhan
Selasa, 11 Oktober 2022 - 09:48 WIB
Tragedi Kanjuruhan terjadi dikarenakan gas air mata yang menjadi pemicu utama jatuhnya korban jiwa. Hal ini ditegaskan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyikapi tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Baca juga: Tembus 43 ribu, Petisi Desak Mochamad Iriawan Mundur dari PSSI
Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menyebut, adanya dugaan tersebut berdasarkan penyelidikan dengan instansi terkait di lokasi kejadian. Termasuk, dengan mewawancarai sejumlah saksi hidup.
Baca juga: Hari Anti-Hukuman Mati Sedunia, Berawal dari Kongres di Roma
"Pemicu utama adalah memang gas air mata yang menimbulkan kepanikan sehingga banyak supporter atau Aremania yang turun berebut untuk masuk (ke) pintu keluar, berdesak-desakan dengan mata yang sakit, dada yang sesak, susah nafas dan sebagainya," ujar Anam saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022). Selengkapnya lihat infografis.
Baca juga: Tembus 43 ribu, Petisi Desak Mochamad Iriawan Mundur dari PSSI
Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam menyebut, adanya dugaan tersebut berdasarkan penyelidikan dengan instansi terkait di lokasi kejadian. Termasuk, dengan mewawancarai sejumlah saksi hidup.
Baca juga: Hari Anti-Hukuman Mati Sedunia, Berawal dari Kongres di Roma
"Pemicu utama adalah memang gas air mata yang menimbulkan kepanikan sehingga banyak supporter atau Aremania yang turun berebut untuk masuk (ke) pintu keluar, berdesak-desakan dengan mata yang sakit, dada yang sesak, susah nafas dan sebagainya," ujar Anam saat dikonfirmasi, Senin (10/10/2022). Selengkapnya lihat infografis.
(udi)