Xavi Hernandez Kesal Barcelona Tumpul saat Hadapi Getafe
Selasa, 17 Mei 2022 - 11:00 WIB
Barcelona kembali gagal meraih kemungkinan saat Hadapi Getafe di laga lanjutan Liga Spanyol 2021/2022 . Pelatih Blaugrana, Xavi Hernandez, mengaku anak asuhnya kurang tajam. Pertandingan tersebut dilangsungkan di Estadio Coliseum Alfonso Perez, Senin (16/5/2022) dini hari WIB. Meksi sukses menguasai bola dengan baik, Barcelona pun hanya mampu meraih hasil imbang 0-0 di laga tersebut. Xavi merasa bahwa tim asuhannya memang kurang tajam untuk bisa melakukan serangan di laga tersebut. Pelatih berusia 41 tahun itu pun merasa tidak puas setelah hanya mampu merebut hasil imbang.
Baca juga : Paulo Dybala Tinggalkan Juventus, Sampaikan Perpisahan Emosional
“Saya pikir kami kekurangan umpan terakhir, penyelesaian akhir, lebih banyak masuk ke area penalti. (Padahal) Kami mendominasi permainan,” ujar Xavi Hernandez dilansir dari Marca, Senin (16/5/2022). “Mereka banyak menekan kami. Kami tidak suka berakhir imbang, tetapi kami ingin mengamankan Piala Super,” imbuh mantan pemain gelandang tersebut. Selain itu, Xavi juga meyakini bahwa Getafe juga menargetkan kemenangan pada laga tersebut. Namun dirinya menyebut bahwa saat itu Barcelona tidak dapat menunjukan serangannya dengan baik,
Baca juga : Inokhodets, Drone Tempur Berkemampuan Mengerikan Rusia
“Kami pergi untuk menang. Getafe juga. Di set kedua mereka tidak terlalu menekan kami. Kami kurang menghasilkan permainan menyerang. Kami tidak menyerang seperti biasa,” sambungnya. “Beberapa menit terakhir, Anda melihat hasilnya, yang menguntungkan keduanya, dan mungkin Anda tidak menghasilkan sebanyak itu karena hasilnya berpihak pada keduanya,” pungkasnya.
Selengkapnya lihat infografis
Baca juga : Paulo Dybala Tinggalkan Juventus, Sampaikan Perpisahan Emosional
“Saya pikir kami kekurangan umpan terakhir, penyelesaian akhir, lebih banyak masuk ke area penalti. (Padahal) Kami mendominasi permainan,” ujar Xavi Hernandez dilansir dari Marca, Senin (16/5/2022). “Mereka banyak menekan kami. Kami tidak suka berakhir imbang, tetapi kami ingin mengamankan Piala Super,” imbuh mantan pemain gelandang tersebut. Selain itu, Xavi juga meyakini bahwa Getafe juga menargetkan kemenangan pada laga tersebut. Namun dirinya menyebut bahwa saat itu Barcelona tidak dapat menunjukan serangannya dengan baik,
Baca juga : Inokhodets, Drone Tempur Berkemampuan Mengerikan Rusia
“Kami pergi untuk menang. Getafe juga. Di set kedua mereka tidak terlalu menekan kami. Kami kurang menghasilkan permainan menyerang. Kami tidak menyerang seperti biasa,” sambungnya. “Beberapa menit terakhir, Anda melihat hasilnya, yang menguntungkan keduanya, dan mungkin Anda tidak menghasilkan sebanyak itu karena hasilnya berpihak pada keduanya,” pungkasnya.
Selengkapnya lihat infografis
(vid)