Seluruh dunia yakin bahwa jaringan 5G adalah masa depan. Tapi gimana caranya jaringan itu bisa mengubah kehidupan konsumen, operator, industri, pemangku kepentingan (stakeholder), dan banyak sektor lainnya, masih belum terjawab. Wajar aja, sih. Soalnya, jaringan tersebut baru dipakai pada awal tahun ini oleh beberapa operator. Terus, sebagiannya ada di negara maju. Walau begitu, dalam setahun jaringan ini udah banyak sekali kemajuan. Bahkan perkembangan 5G disebut jauh lebih cepat dibanding generasi seluler sebelum-sebelumnya.
Pada akhir 2018, jumlah pelanggan operator seluler di dunia adalah 5.1 miliar atau 67% dari total populasi penduduk Bumi. Pada 2020, ditargetkan pelanggan 5G akan tembus 200 juta orang. Lalu, meroket jadi 2,8 miliar pelanggan pada 2025.
Qualcomm memprediksi akan ada pengapalan 1,4 miliar unit ponsel pintar (smartphone) 5G hingga 2022. Tapi, sebenarnya jaringan 5G tidak cuma di ponsel pintaraja, tapi juga bakal mengubah berbagai industri mulai dari medis hingga ritel. Simak selengkapnyaPerkembangan 5G di infografis.
Copyright © 2025 SINDOnews.com, All Rights Reserved
viewphoto/ rendering in 0.2035 seconds (1#24)