Angkatan Udara Israel (IAF) resmi membentuk skadron kedua jet tempur F-35I Adir (Perkasa) dengan nama Skadron 116 “Singa dari Selatan” (The 116th Lions of the South). Israel akan memperkenalkan beberapa modifikasi besar pada Jet F-35 yang telah dipesan dari Lockheed Martin AS dalam upaya untuk membuat pesawat sesuai dengan visi negara tentang bagaimana pesawat tempur harus beroperasi, serta untuk meningkatkan kemampuannya dan memperbaiki masalah tertentu.
Salah satu hal penting yang harus diubah adalah sistem komputer pesawat tempur. Israel ingin menyesuaikannya dengan sistem Command, Control, Communications and Computing (C4) sendiri, yang akan berjalan “di atas” dari sistem operasi Lockheed Martin sendiri. Komputer on-board Jet mengumpulkan semua informasi dari sensornya, termasuk lokasi kemungkinan penempatan dan instalasi pasukan musuh, menyampaikannya ke sistem yang terhubung di darat – ke pasukan sekutu, pertahanan udara, atau artileri.
------------------------------------------------------------
BACA JUGA :
TURKI-SURIAH BENTROK, 4 KAPAL PERANG RUSIA DAN KAPAL INDUK AS ADU KUAT
10 HAL PENYEBAB DOA TIDAK DIJAWAB ALLAH SWT
------------------------------------------------------------
Peng-upgrade-an terbesar adalah merubah f-35i ADIR menjadi tak berawak/tanpa pilot. Sehingga dapat melakukan misi otonom yang dikendalikan oleh f-35i adir ber-awak. Untuk dapat mengirimkan data sensor, gambar situasional, dan keputusan manajemen taktis di wilayah udara musuh yang dipenuhi oleh rudal-rudal pertahanan udara tanpa mengancam nyawa sang pilot. Simak infografis
Copyright © 2024 SINDOnews.com, All Rights Reserved
viewphoto/ rendering in 0.1908 seconds (1#140)