Rezim Kim Jong-un telah dua kali menguji tembak rudal Korea Utara (Korut), yakni pada Minggu dan Kamis. Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden awalnya menertawakan manuver Pyongyang tersebut, namun kini mengancam akan merespons.
Biden meremehkan uji tembak rudal Korea Utara pada hari Minggu dengan menyebutnya sebagai "usaha seperti biasa". Komentar itu disampaikan sambil tertawa.
Direktur senior Korean Studies di Washington’s Centre for the National Interest, Harry Kazanis, mengatakan uji tembak rudal terbaru kemungkinan reaksi rezim Kim Jong-un atas sikap Biden. Simak Infografis.
(mad)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari