500 perwira mengundurkan diri dari tentara pendudukan Israel pada tahun 2024. Pengunduran diri tersebut dikaitkan dengan beberapa alasan, termasuk beban perang yang sedang berlangsung di Jalur Gaza dan tantangan ekonomi.
Baca juga: Sirine Meraung di Tel Aviv, Israel Akui Gagal Cegat Rudal Yaman
Menurut Israel Hayom, sebagaimana diterjemahkan oleh situs berita Safa, 500 perwira berpangkat letnan kolonel mengakhiri masa tugas mereka tahun ini. Laporan tersebut menggambarkan jumlah tersebut sebagai sesuatu yang mengejutkan, yang merusak rencana militer untuk menambah jumlah perwira dan prajurit, terutama di tengah berlanjutnya perang di Gaza.
Baca juga: AS dan Israel Adalah Dalang Perang Saudara di Palestina
Surat kabar tersebut mengaitkan gelombang pengunduran diri tersebut dengan beberapa faktor, termasuk berlanjutnya perang untuk tahun kedua berturut-turut. Salah seorang perwira yang meninggalkan masa tugas mengatakan: "Tekanan luar biasa yang dihadapi oleh para perwira selama perang tidak tertahankan."
Copyright © 2024 SINDOnews.com, All Rights Reserved
photo/ rendering in 0.3568 seconds (1#140)