Sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman menghantam kota Tel Aviv, Israel, melukai sedikitnya 16 orang. Houthi yang berbasis di Yaman kini telah mengonfirmasi bahwa mereka menembakkan “ rudal balistik hipersonik ” bernama “Palestina 2”, yang menghantam “wilayah Jaffa yang diduduki” di sebelah selatan kota pesisir tersebut.
Baca juga: Sirine Meraung di Tel Aviv, Israel Akui Gagal Cegat Rudal Yaman
“Rudal tersebut mengenai sasarannya dengan akurat, dan sistem pertahanan dan intersepsi gagal mencegatnya,” kata juru bicara Houthi Yahya Saree dalam pidato yang disiarkan televisi, dilansir Al Jazeera. Saree mengatakan serangan tersebut merupakan respons terhadap “pembantaian terhadap saudara-saudara kita di Gaza”, serta agresi Israel terhadap negara kita”.
Baca juga: Ukraina Dalangi Pembunuhan Jenderal Rusia tapi Tak Ubah Hasil Perang
Sementara itu, serangan rudal yang berhasil di wilayah Tel Aviv menunjukkan batas-batas sistem pertahanan udara militer Israel yang bernilai miliaran dolar. Dalam serangkaian posting dalam bahasa Arab dan Ibrani, Houthi Hezam al-Asad, anggota Dewan Politik Tertinggi Houthi di Yaman, tampak mengejek militer Israel, dengan mengatakan, “Kegagalan semua sistem pertahanan Israel berarti jantung musuh Zionis tidak lagi aman”.
Copyright © 2024 SINDOnews.com, All Rights Reserved
photo/ rendering in 0.1599 seconds (1#140)