Salah satu pemicu perang ini adalah perlakuan keras Kyiv yang pro-Barat terhadap warganya yang berbahasa Rusia di sejumlah wilayah timur Ukraina— memicu gerakan separatis pro-Rusia.
Kremlin tidak berniat memperluas perang ke wilayah negara lain, namun para pejabat dan tokoh Rusia mengancam sejumlah negara Eropa akan bernasib serupa dengan Ukraina karena dukungan mereka pada Kyiv.