Militer Israel menggunakan quadcopter yang dikendalikan dari jarak jauh dan dilengkapi dengan senapan untuk patroli di sekitar rumah sakit di Gaza. “Quadcopter bersenjata Smash Dragon ini dirancang untuk mengenai target statis dan bergerak dengan akurat sambil terbang," kata perusahaan GeoConfirmed, kelompok open source intelligence (OSINT) tersebut di situs webnya dilansir The Telegraph, Rabu (15/11/2023).
Baca juga: Hizbullah Siap Gunakan Rudal Burkan untuk Gempur Israel
Sistem kerja drone tersebut dikendalikan melayang di sekitar rumah sakit target dan menembakkan peluru tunggal. Sistem kerjanya dirancang secara unik untuk mengunci, melacak, dan mengenai target yang tidak diketahui di lingkungan asing, baik itu statis atau dinamis, sepanjang siang dan malam.
Baca juga: Komandan Tank Tempur Israel Tewas Ditembak Sniper Hamas di Gaza
Keandalan drone tersebut diakui olah para saksi mata. "Kami bisa mendengarnya. Sore tadi sungguh menyeramkan. Ini seperti penembak runduk drone dan terbang sangat rendah,” kata Ghassan Abu Sitta, seorang ahli bedah asal Inggris-Palestina yang bekerja di rumah sakit Al Ahli di utara Gaza.
Copyright © 2024 SINDOnews.com, All Rights Reserved
photo/ rendering in 0.2829 seconds (1#140)