Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengecam PBB dan Palang Merah yang dia anggap telah mengabaikan permintaan bantuan terkait banjir bandang akibat hancurnya bendungan Nova Kakhovka.
Ukraina, kata dia, tidak ingin mendapatkan apa pun secara militer dari dugaan tindakan sabotase terhadap bendungan tersebut—di mana Kyiv dan Moskow saling menyalahkan. Zelensky mengatakan bahwa meskipun bencana telah berlangsung berjam-jam, PBB dan Palang Merah “tidak ada”.
Kepala negara Ukraina itu menekankan bahwa kedua organisasi itu seharusnya menjadi yang pertama menyelamatkan nyawa manusia. Selengkapnya Simak Infografis
(mad)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari