Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina, dalam sebuah posting Facebook, mengatakan bahwa Rusia mulai menggunakan pesawat pengebom Su-24M yang sudah usang setelah pasukannya kehilangan "dua skuadron" pesawat tempur canggih dalam perang. “ Pesawat Su-35 juga menunjukkan tingkat daya tahan yang rendah.
Selama agresi skala penuh, [pasukan] pendudukan kehilangan dua skuadron pesawat tersebut—sekitar 24 unit,” kata Wakil Kepala Direktorat Operasional Utama Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina Brigadir Jenderal Alexey Gromov dalam posting tersebut, seperti dikutip Newsweek, Jumat (12/8/2022).
(udi)
Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari