Uranium, Zat Radioaktif Berbahaya yang Ada di Reaktor Nuklir
Senin, 07 Maret 2022 - 19:00 WIB
A
A
A
Zat radioaktif berbahaya yang ada di reaktor nuklir biasanya dihasilkan dari pengolahan uranium untuk menggerakkan pembangkit listrik tenaga
nuklir . Namun limbah radioaktif yang dihasilkan reaktor nuklir memiliki tingkat radiasi yang berbeda. Pecahnya perang Rusia vs Ukraina menimbulkan kekawatiran yang tinggi karena di negara Ukraina terdapat sejumlah reaktor nuklir yang berbahaya.
Baca juga:
Pecah Rekor, S-400 Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Ukraina Terakhir, Rusia berhasil menguasai reaktor nuklir Zaphorizhzhia yang sempat terbakar karena dihantam roket. Warga dunia cemas tragedi Chernobyl yang menewaskan ribuan orang akan terulang jika
Rusia nekat membom sejumlah fasilitas nuklir Ukraina. Jika sampai tabung pengaman reaktor hancur, bukan tak mungkin limbah radioaktif akan terlepas ke udara dan mencemari Eropa.
Baca juga:
Drone Tempur Bayraktar Turki Efektif Lawan Invasi Pasukan Rusia Dikutip dari situs resmi EPA, zat radioaktif berbahaya yang paling ditakuti jika reaktor meledak adalah limbah uranium.
Reaktor nuklir memang menggunakan bahan baku uranium yang diolah dengan memecah atom uranium yang disebut fisi.Fisi melepaskan sejumlah besar energi dalam bentuk panas. Panas ini menghasilkan uap yang digunakan untuk memutar turbin uap. Turbin terhubung ke generator listrik, yang menghasilkan listrik.
Selengkapnya lihat infografis
(rei)