Pemerintah bersiap mengantisipasi potensi kenaikan kasus Covid-19 akibat libur Natal dan Tahun Baru 2022. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, angka kasus Covid-19 naik tajam usai libur panjang.
"Kita semua akan dihadapkan pada kegiatan libur Natal dan Tahun Baru , di mana biasanya sering terjadi setelah adanya acara keagamaan dan libur panjang. Maka Presiden pada ratas ini berpesan agar segera ditentukan strategi persiapan Natal dan Tahun Baru," kata Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers virtual, Senin (11/10/2021).
BACA JUGA : ----------------------------------------
PEMERINTAH TETAPKAN HARI LIBUR NASIONAL 2022 SELAMA 16 HARI
BALI DIBUKA UNTUK TURIS ASING, WISATA NASIONAL KEMBALI BERDAYA
Luhut mengatakan, ada beberapa langkah yang dilakukan untuk mengantisipasi Natal dan Tahun Baru 2022. "Untuk mengantisipasi Natal dan tahun baru tingkat vaksinasi lansia perlu terus dikejar, terutama untuk wilayah aglomerasi dan pusat pertumbuhan ekonomi, sehingga tidak terjadi gelombang berikutnya dan angka kematian dan perawatan rumah sakit dapat ditekan," katanya.
Copyright © 2024 SINDOnews.com, All Rights Reserved
photo/ rendering in 0.3066 seconds (1#140)