Amerika Serikat Hibahkan 3 Unit Multirole-Radar untuk Indonesia
Rabu, 24 Juni 2020 - 07:00 WIB
Pemerintah Amerika Serikat menyumbangkan tiga radar solid-state long range mobile surveillance radars kepada Pemerintah Indonesia. Radar bernilai USD 77 Juta (Rp1,09 Triliun) ini tidak hanya diberikan kepada Indonesia tetapi juga Pemerintah Kerajaan Malaysia.
AN/TPS-77 mengadopsi teknologi AESA (Active Electronic Elevation Scanning Array) dengan frekuensi 1215 – 1400 Mhz. Transmsinya menggunakan jenis solid state dengan power frekuensi radio 19,9 Kw.
BACA JUGA :
IRAN TEMBAKAN RUDAL JELAJAH BUATAN SENDIRI DALAM LATIHAN PERANG
BENTROK DENGAN CHINA, INDIA KEBUT PEMBELIAN 33 JET TEMPUR RUSIA
Antena bekerja dengan dual scan rate, 5/10 atau 6/12 RPM. Jangkauan deteksi dengan search elevation -6 sampai 20 derajat dan track elevation -6 sampai 50 derajat, dapat mengendus sasaran pada jarak 300 – 470 Km, dan ketinggian deteksi maksimum 30,5 Km.
Simak Infografis
AN/TPS-77 mengadopsi teknologi AESA (Active Electronic Elevation Scanning Array) dengan frekuensi 1215 – 1400 Mhz. Transmsinya menggunakan jenis solid state dengan power frekuensi radio 19,9 Kw.
BACA JUGA :
IRAN TEMBAKAN RUDAL JELAJAH BUATAN SENDIRI DALAM LATIHAN PERANG
BENTROK DENGAN CHINA, INDIA KEBUT PEMBELIAN 33 JET TEMPUR RUSIA
Antena bekerja dengan dual scan rate, 5/10 atau 6/12 RPM. Jangkauan deteksi dengan search elevation -6 sampai 20 derajat dan track elevation -6 sampai 50 derajat, dapat mengendus sasaran pada jarak 300 – 470 Km, dan ketinggian deteksi maksimum 30,5 Km.
Simak Infografis
(mad)