Macan Tutul Jawa Menjadi Indikator Keanekaragaman Satwa Liar
Sabtu, 27 Juli 2024 - 15:00 WIB
Sebuah studi baru menemukan macan tutul Jawa sebagai indikator keanekaragaman satwa liar. Keberadaan macan tutul Jawa (Panthera pardus melas) di suatu habitat berhubungan dengan kekayaan dan kelimpahan hewan lain yang hidup bersama di lokasi yang sama.
Baca juga: Di Hutan Angker Ini Harimau Jawa Konon Belum Punah
Studi berupa tinjauan ekstensif pertama tentang hewan apa yang mungkin diburu oleh macan tutul ini menggunakan kamera tersembunyi di empat jenis wilayah daratan yang berbeda di pulau Jawa, Indonesia.
Baca juga: Singa Lawan Harimau Siapa yang Menang? Ini Jawabannya
Tim peneliti dipimpin Andhika C. Ariyanto dari Universitas Twente, Belanda dan tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memelajari 7.461 foto individu yang diambil selama hampir 13.000 hari medio 2020 dan 2022. Lokasi penelitian ini berada di empat taman nasional. Selengkapnya simak di infografis.
Baca juga: Di Hutan Angker Ini Harimau Jawa Konon Belum Punah
Studi berupa tinjauan ekstensif pertama tentang hewan apa yang mungkin diburu oleh macan tutul ini menggunakan kamera tersembunyi di empat jenis wilayah daratan yang berbeda di pulau Jawa, Indonesia.
Baca juga: Singa Lawan Harimau Siapa yang Menang? Ini Jawabannya
Tim peneliti dipimpin Andhika C. Ariyanto dari Universitas Twente, Belanda dan tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memelajari 7.461 foto individu yang diambil selama hampir 13.000 hari medio 2020 dan 2022. Lokasi penelitian ini berada di empat taman nasional. Selengkapnya simak di infografis.
(udi)