NATO Yakin Serangan Balasan Ukraina ke Rusia Gagal
Jum'at, 30 Juni 2023 - 17:17 WIB
Pejabat Barat secara pribadi mengakui bahwa serangan balasan Ukraina terhadap Rusia tidak berjalan dengan baik, dan sebagai akibatnya bantuan militer ke Kiev di masa depan dapat berkurang. Hal itu dilaporkan Financial Times.
Baca juga: Dalam Sehari 800 Tentara Ukraina jadi Korban Perang Sengit
“Rusia masih memiliki keunggulan massa,” kata Jenderal Christopher Cavoli, komandan tertinggi NATO di Eropa, pada sebuah pertemuan pribadi pekan lalu, klaim media berbasis di Inggris itu yang dinukil dari RT, Jumat (30/6/2023). Dia dilaporkan menambahkan bahwa Ukraina belum mencapai keberhasilan yang signifikan dalam operasinya.
Baca juga: Serangan Presisi Tinggi Rusia di Kramatorsk Habisi 2 Jenderal Ukraina
“Baik atau buruk, hasil (operasi) akan berdampak pada semua yang kami lakukan terkait Ukraina, dan kami semua menyadarinya,” kata seorang diplomat senior Eropa kepada Financial Times tanpa menyebut nama. Selengkapnya lihat infografis.
Baca juga: Dalam Sehari 800 Tentara Ukraina jadi Korban Perang Sengit
“Rusia masih memiliki keunggulan massa,” kata Jenderal Christopher Cavoli, komandan tertinggi NATO di Eropa, pada sebuah pertemuan pribadi pekan lalu, klaim media berbasis di Inggris itu yang dinukil dari RT, Jumat (30/6/2023). Dia dilaporkan menambahkan bahwa Ukraina belum mencapai keberhasilan yang signifikan dalam operasinya.
Baca juga: Serangan Presisi Tinggi Rusia di Kramatorsk Habisi 2 Jenderal Ukraina
“Baik atau buruk, hasil (operasi) akan berdampak pada semua yang kami lakukan terkait Ukraina, dan kami semua menyadarinya,” kata seorang diplomat senior Eropa kepada Financial Times tanpa menyebut nama. Selengkapnya lihat infografis.
(udi)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!