Pemprov DKI Jakarta Bangun 235 Taman dalam 3 Bulan

Heru Budi Hartono mengklaim keberhasilan dirinya selama tiga bulan menjabat sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI. Dia mengatakan, selama tiga bulan 235 taman dibangun di Jakarta tanpa harus mengeluarkan anggaran. “Selama tiga bulan saya memimpin DKI Jakarta, sudah menambah taman sebanyak 235 lokasi. Tanpa biaya, kerja sama bareng, bareng pemerintah, bareng camat, 235 (taman),” kata Heru di Jakarta, Selasa 7 Maret 2023.

Heru mengatakan, dirinya menyerahkan sepenuhnya terkait pembangunan taman itu kepada camat ataupun lurah setempat dengan catatan lokasi tersebut bisa dibangun menjadi lebih bagus.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Rabu, 08 Maret 2023 - 07:18 WIB oleh Riyan Rizki Roshali dengan judul "Bangun 235 Taman dalam 3 Bulan, Heru: Pohonnya Bukan Kaleng-kaleng". Untuk selengkapnya kunjungi:

https://metro.sindonews.com/read/1040995/171/bangun-235-taman-dalam-3-bulan-heru-pohonnya-bukan-kaleng-kaleng-1678233786

Untuk membaca berita lebih mudah, nyaman, dan tanpa banyak iklan, silahkan download aplikasi SINDOnews.

- Android: https://sin.do/u/android

- iOS: https://sin.do/u/ios Heru mengatakan, dirinya menyerahkan sepenuhnya terkait pembangunan taman itu kepada camat ataupun lurah setempat dengan catatan lokasi tersebut bisa dibangun menjadi lebih bagus.

Artikel ini telah diterbitkan di halaman SINDOnews.com pada Rabu, 08 Maret 2023 - 07:18 WIB oleh Riyan Rizki Roshali dengan judul "Bangun 235 Taman dalam 3 Bulan, Heru: Pohonnya Bukan Kaleng-kaleng". Untuk selengkapnya kunjungi:

https://metro.sindonews.com/read/1040995/171/bangun-235-taman-dalam-3-bulan-heru-pohonnya-bukan-kaleng-kaleng-1678233786

Untuk membaca berita lebih mudah, nyaman, dan tanpa banyak iklan, silahkan download aplikasi SINDOnews.

- Android: https://sin.do/u/android

- iOS: https://sin.do/u/ios Baca juga: Ini Cara DKI Jaga Stabilitas Pangan Jelang Ramadhan

Heru mengatakan, dirinya menyerahkan sepenuhnya terkait pembangunan taman itu kepada camat ataupun lurah setempat dengan catatan lokasi tersebut bisa dibangun menjadi lebih bagus.

Baca juga: Kota dan Kabupaten DKI Jakarta Cetak Sejarah Baru di Tahun 2023

“Syaratnya simpel saya bilang, dari yang lokasi jelek menjadi bagus kriterianya apa? Terserah Pak Lurah, terserah Pak Camat. Bagaimana anggarannya? Kan ada dinas taman, ada Dinas Bina Marga, kolaborasi,” kata Heru.