Banyak Proyek Migas Alami Stagnasi, Investasi Tak Capai Target

Senin, 30 Januari 2023 - 20:30 WIB
click to zoom
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melaporkan investasi sektor ESDM tidak mencapai target tahun lalu karena sejumlah proyek hulu minyak dan gas bumi (migas) mengalami stagnasi. Realisasi investasi sektor ESDM sepanjang 2022 mencapai USD26,8 miliar atau 86% dari target yang ditetapkan sebesar USD31 miliar.

Baca juga: Konflik Rusia Ukraina Jadi Berkah Buat Industri Migas RI

"Sektor migas terjadi stagnasi karena memang beberapa kegiatan investasi di sektor migas belum berjalan dan kita harapkan di tahun 2023 bisa kita recover," ujar Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam acara Konferensi Pers Capaian Kinerja Sektor ESDM Tahun 2022 dan Program Kerja Tahun 2023 di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (30/1/2023).

Baca juga: Ada Indonesia, Ini 5 Negara Pembeli Emas Terbesar di Dunia

Dia mengungkapkan investasi tetinggi dari sektor mineral dan batu bara (minerba). Investasi fasilitas pengolahan dan pemurniann (smelter) menjadi pendorong. "Realisasi investasi di 2022 lebih rendah dibandingkan targetnya di 2023. Faktor yang memberikan realisasi positif itu adalah di sektor minerba karena banyaknya banyaknya kegiatan investasi di bidang smelter," ungkapnya. Selengkaonya lihat infografis.
(udi)
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!