NATO Dihantam Krisis Senjata, Akibat Habis-habisan Bantu Ukraina

Rabu, 14 Desember 2022 - 13:00 WIB
click to zoom
Hampir semua negara NATO melihat persediaan senjata dan amunisi yang menipis karena jumlah bantuan yang mereka kirim ke Ukraina. Hal itu diungkapkan Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk blok tersebut Julianne Smith.

Baca juga: 10 Tuntutan Zelensky untuk Akhiri Perang Rusia-Ukraina

Menghadapi hal itu, AS, NATO, dan Uni Eropa (UE) semuanya berupaya mendesak industri militer Barat untuk meningkatkan produksi guna mengatasi kekurangan tersebut. Berbicara di sebuah acara yang diselenggarakan oleh think-tank CSIS, Smith menggunakan contoh Estonia, yang telah memberikan bantuan dalam jumlah besar ke Ukraina dan sekarang menghadapi beberapa kekurangan yang sangat nyata.

Baca juga: Diduga Stok Menipis, Rusia Gempur Ukraina dengan Amunisi Tua

“Mereka tidak sendirian. Kami melihat bahwa di seluruh aliansi tertulis besar,” kata perwakilan tetap AS untuk NATO itu, Rabu (14/12/2022). Sementara “grup kontak” untuk Ukraina difokuskan pada pengorganisasian pengiriman ke Kiev, kata Smith, NATO telah menugaskan Konferensi Direktur Persenjataan Nasional (CNAD) untuk menangani masalah penurunan stok di seluruh aliansi. Selengkapnya Simak Infografis
(mad)
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!