Gara-gara Bantu Perang Ukraina, Pasokan Amunisi AS Terkuras Banyak
Minggu, 09 Oktober 2022 - 15:13 WIB
Amerika Serikat (AS), dalam waktu dekat, tidak dapat memberi Ukraina jenis amunisi tertentu yang penting untuk perangnya melawan invasi Rusia. Sebab, persediaan Washington habis lebih cepat daripada amunisi baru yang akan tiba sebagai pengganti.
Baca juga : Vladimir Putin Teken Dekrit, karena ‘Kecolongan’ Bom Mobil
Washington sejauh ini telah menjadi pemasok senjata terbesar ke Ukraina sejak Rusia melancarkan invasi pada 24 Februari, di mana lebih dari USD16,8 miliar bantuan militer diberikan. “Tetapi persediaan beberapa peralatan AS mencapai tingkat minimum yang diperlukan untuk rencana dan pelatihan perang, dan pengisian kembali ke tingkat pra-invasi bisa memakan waktu bertahun-tahun,” kata Mark Cancian, analis dari Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS), seperti dikutip AFP, Sabtu (8/10/2022).
Baca juga : 3 Jet Tempur Termahal di Dunia yang Dimiliki Rusia
Seorang pejabat militer AS, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan “belajar pelajaran” dari konflik tentang kebutuhan amunisi dalam perang kekuatan besar, yang “jauh lebih besar” dari yang diharapkan. Selengkapnya Simak Infografis
Baca juga : Vladimir Putin Teken Dekrit, karena ‘Kecolongan’ Bom Mobil
Washington sejauh ini telah menjadi pemasok senjata terbesar ke Ukraina sejak Rusia melancarkan invasi pada 24 Februari, di mana lebih dari USD16,8 miliar bantuan militer diberikan. “Tetapi persediaan beberapa peralatan AS mencapai tingkat minimum yang diperlukan untuk rencana dan pelatihan perang, dan pengisian kembali ke tingkat pra-invasi bisa memakan waktu bertahun-tahun,” kata Mark Cancian, analis dari Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS), seperti dikutip AFP, Sabtu (8/10/2022).
Baca juga : 3 Jet Tempur Termahal di Dunia yang Dimiliki Rusia
Seorang pejabat militer AS, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan “belajar pelajaran” dari konflik tentang kebutuhan amunisi dalam perang kekuatan besar, yang “jauh lebih besar” dari yang diharapkan. Selengkapnya Simak Infografis
(mad)