Mampukah S-400 Milik China Rontokkan Rudal-Rudal AS di Taiwan?
Senin, 21 September 2020 - 09:00 WIB
Pemerintah Amerika Serikat (AS) terus mendorong penjualan rudal air-to-surface canggih dan terbaru negara itu; AGM-84H/K SLAM-ER, ke Taiwan yang dapat menjadi vital dalam potensi konflik dengan China .Sementara itu, Beijing akan menggunakan sistem pertahanan udara S-400 Triumf Rusia yang terkenal kejam untuk mempertahankan wilayahnya.
Sistem pertahanan udara semacam itu dimaksudkan untuk menjatuhkan semua target udara dalam radius 200 km. Tapi apakah Angkatan Udara asing akan mengirim pesawat atau misil mereka ke zona kendali?," tanya Kozulin.
BACA JUGA :
PENTAGON: MILIKI KAPAL PERANG TERBANYAK, CHINA TAK BISA TANDINGI AS
BUREVESTNIK: RUDAL JELAJAH NUKLIR RUSIA DENGAN JANGKAUAN GLOBAL
Menurutnya, tidak tepat jika hanya mempertimbangkan karakteristik dan kemungkinan taktis senjata, sehingga menghilangkan faktor manusia dan juga taktis.“Setiap serangan dianggap berdasarkan kondisi setiap teater operasi militer , pertahanan musuh, dan gudang senjata Anda.
Simak Infografis
Sistem pertahanan udara semacam itu dimaksudkan untuk menjatuhkan semua target udara dalam radius 200 km. Tapi apakah Angkatan Udara asing akan mengirim pesawat atau misil mereka ke zona kendali?," tanya Kozulin.
BACA JUGA :
PENTAGON: MILIKI KAPAL PERANG TERBANYAK, CHINA TAK BISA TANDINGI AS
BUREVESTNIK: RUDAL JELAJAH NUKLIR RUSIA DENGAN JANGKAUAN GLOBAL
Menurutnya, tidak tepat jika hanya mempertimbangkan karakteristik dan kemungkinan taktis senjata, sehingga menghilangkan faktor manusia dan juga taktis.“Setiap serangan dianggap berdasarkan kondisi setiap teater operasi militer , pertahanan musuh, dan gudang senjata Anda.
Simak Infografis
(mad)