Tembakkan S-300 ke Target Darat, Rusia Kehabisan Senjata Balistik?
Sabtu, 09 Juli 2022 - 14:43 WIB
Ukraina mengklaim Rusia sudah menggunakan rudal anti-pesawat permukaan-ke-udara jarak jauh S-300 untuk menyerang sasaran darat di Ukraina. Ini mengindikasikan Rusia kekurangan rudal balistik sekaligus menunjukkan sistem rudal S-300 bisa dimodifikasi menyerang target darat secara presisi.
Baca juga : Hanno Behrens. Pemain Jerman Pertama yang Berseragam Macan Kemayoran
Vitaly Kim, Gubernur Oblast Mykolaiv di selatan Ukraina, melalui pesan instan Telegram mengatakan bahwa 12 rudal S-300 ditembakan Rusia dalam serangan darat. Rudal anti-pesawat itu menargetkan wilayah Oblast Mykolaiv, namun penembakan tidak akurat meskipun dipandu GPS.
Baca juga : Perang di Ukraina, Putin: Rusia Belum Benar-benar Memulai Apa Pun
Vitaly Kim, tidak merinci versi S-300 mana yang digunakan. Diketahui Rusia mengoperasikan seri S-300P pada sasis beroda 8x8 dan S-300V yang menggunakan sasis yang dilacak, dan menawarkan kemampuan rudal anti-balistik yang ditingkatkan. Selengkapnya Simak Infografis
Baca juga : Hanno Behrens. Pemain Jerman Pertama yang Berseragam Macan Kemayoran
Vitaly Kim, Gubernur Oblast Mykolaiv di selatan Ukraina, melalui pesan instan Telegram mengatakan bahwa 12 rudal S-300 ditembakan Rusia dalam serangan darat. Rudal anti-pesawat itu menargetkan wilayah Oblast Mykolaiv, namun penembakan tidak akurat meskipun dipandu GPS.
Baca juga : Perang di Ukraina, Putin: Rusia Belum Benar-benar Memulai Apa Pun
Vitaly Kim, tidak merinci versi S-300 mana yang digunakan. Diketahui Rusia mengoperasikan seri S-300P pada sasis beroda 8x8 dan S-300V yang menggunakan sasis yang dilacak, dan menawarkan kemampuan rudal anti-balistik yang ditingkatkan. Selengkapnya Simak Infografis
(mad)