Replika Peti Mati Bertebaran Di Jakarta, Ingatkan Warga Bahaya Virus Corona
Rabu, 02 September 2020 - 19:00 WIB
Pemerintahan Kota Administrasi Jakarta Pusat memajang replika peti jenazah serentak di delapan kecamatan. Replika peti jenazah ini untuk mengingatkan warga terkait bahaya virus Corona atau COVID-19.
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara menjelaskan, pemasangan replika peti jenazah ini untuk mengingatkan warga agar selalu berhati-hati saat beraktivitas di luar. Untuk itu, warga harus selalu menerapkan protokol kesehatan supaya terhindar dari infeksi virus Corona atau COVID-19. "Replika peti jenazah ini bukan untuk menakut-nakuti. Kita harus berhati-hati tingkatkan disiplin protokol kesehatan," jelasnya.
BACA JUGA :
INILAH TIGA VAKSIN CORONA DARI CHINA YANG AKAN DIGUNAKAN DI INDONESIA
KASUS COVID-19 TERTINGGI, DKI JAKARTA NEKAT MEMBUKA BIOSKOP
Di bawah replika peti jenazah Covid-19 yang dipasang tersebut terdapat spanduk bertuliskan 'Waspada COVID-19 Sayangi Nyawa Anda dan Keluarga Tercinta' di bawahnya terdapat data akumulasi korban COVID-19. Serta 'Awas Bahaya COVID-19!!! Karena Bisa Berakibat Fatal/Kematian. Gerakan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak) dalam mencegah COVID-19. Simak di infografis.
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara menjelaskan, pemasangan replika peti jenazah ini untuk mengingatkan warga agar selalu berhati-hati saat beraktivitas di luar. Untuk itu, warga harus selalu menerapkan protokol kesehatan supaya terhindar dari infeksi virus Corona atau COVID-19. "Replika peti jenazah ini bukan untuk menakut-nakuti. Kita harus berhati-hati tingkatkan disiplin protokol kesehatan," jelasnya.
BACA JUGA :
INILAH TIGA VAKSIN CORONA DARI CHINA YANG AKAN DIGUNAKAN DI INDONESIA
KASUS COVID-19 TERTINGGI, DKI JAKARTA NEKAT MEMBUKA BIOSKOP
Di bawah replika peti jenazah Covid-19 yang dipasang tersebut terdapat spanduk bertuliskan 'Waspada COVID-19 Sayangi Nyawa Anda dan Keluarga Tercinta' di bawahnya terdapat data akumulasi korban COVID-19. Serta 'Awas Bahaya COVID-19!!! Karena Bisa Berakibat Fatal/Kematian. Gerakan 3M (Memakai masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak) dalam mencegah COVID-19. Simak di infografis.
(son)