Sangat Langka, Pada 2030 Umat Islam Akan Temui 2 Kali Ramadan
Senin, 18 April 2022 - 17:30 WIB
Fenomena alam langka akan terjadi pada tahun 2030, dimana umat Islam akan menemui dua kali bulan Ramadan. Pada tahun tersebut, bulan Ramadan akan ditemui pada awal tahun dan akhir tahun 2030. Dikutip dari Birmingham Mail, Minggu (17/1/2022), setiap tahun, Ramadan diawali dengan penampakan bulan sabit samar pertama dari pergantian bulan.
Baca juga: Menu Buka Puasa Khas Bali, Tidak Cuma Sate Lilit!
Namun pada tahun 2030, bulan Ramadan akan terjadi dua kali dalam satu tahun. Ramadan pertama akan datang di bulan Januari 2030 dan kedua pada Desember 2030. Fenomena ini terjadi karena uperhitungan kalender Islam mengikuti siklus bulan. Di mana Satu tahun bulan adalah 354 hari.
Baca juga: Dunia Biarkan Israel, Muhammadiyah: Bukti Peradaban Modern Lumpuh
Ini berarti lebih pendek dari kalender Gregorian berbasis matahari yang mencapai 365 hari yang digunakan oleh sebagian besar negara-negara barat. Melihat perbedaan perhitungan kalender yang mencapai 11 hari dalam setahun, maka pada tahun-tahun berikutnya bulan Ramadan bisa lebih maju dalam kalender masehi.
Baca juga: Menu Buka Puasa Khas Bali, Tidak Cuma Sate Lilit!
Namun pada tahun 2030, bulan Ramadan akan terjadi dua kali dalam satu tahun. Ramadan pertama akan datang di bulan Januari 2030 dan kedua pada Desember 2030. Fenomena ini terjadi karena uperhitungan kalender Islam mengikuti siklus bulan. Di mana Satu tahun bulan adalah 354 hari.
Baca juga: Dunia Biarkan Israel, Muhammadiyah: Bukti Peradaban Modern Lumpuh
Ini berarti lebih pendek dari kalender Gregorian berbasis matahari yang mencapai 365 hari yang digunakan oleh sebagian besar negara-negara barat. Melihat perbedaan perhitungan kalender yang mencapai 11 hari dalam setahun, maka pada tahun-tahun berikutnya bulan Ramadan bisa lebih maju dalam kalender masehi.
(udi)